KABAR ZODIAC.COM,SIDRAP – Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Sidenreng Rappang sukses menggelar Seminar Nasional bertema “Kurikulum Berbasis Cinta Sebagai Strategi Penguatan Karakter Bangsa dan Peningkatan Kualitas Pendidikan”, Sabtu (4/10/2025), di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidrap.

Kegiatan yang digelar dengan penuh semangat intelektual dan nuansa kebersamaan ini menjadi langkah awal menuju Pra Konfercab V PCNU Sidrap, sekaligus wadah refleksi bagi kalangan akademisi Nahdliyin untuk memperkuat nilai-nilai pendidikan berlandaskan cinta dan kemanusiaan.

Turut hadir Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag RI sekaligus Pimpinan Pusat ISNU, Dr. H. Basnang Said, S.Ag., M.Ag. Kehadirannya menjadi magnet tersendiri bagi peserta dan simbol sinergi antara dunia akademik dan spiritualitas pendidikan.

Selain itu, hadir pula Kabid PD Pontren Kanwil Kemenag Sulsel, Dr. H. Muhammad Yunus, S.Ag., M.Ag. mewakili Kakanwil Kemenag Sulsel, Kepala Balai Litbang Agama Makassar, Dr. H. Saprillah, M.Si., Kepala Kantor Kemenag Sidrap, Dr. H. Muhammad Idris Usman, S.Ag., MA., Rektor IAI DDI Sidrap, Dr. Mansur, M.Ag., serta sejumlah pejabat, akademisi, dan kader ISNU dari berbagai perguruan tinggi.

Acara yang dipandu oleh Nikmatullah Nur diawali dengan doa oleh Mustafa Shaf, S.Ag., M.A., dilanjutkan sambutan Ketua PC ISNU Sidrap, Ismail Ma’sa, M.Si., Ph.D. Dalam sambutannya, Ismail menegaskan bahwa kurikulum berbasis cinta bukan sekadar gagasan emosional, melainkan strategi nyata dalam membentuk generasi berkarakter.

“Kurikulum berbasis cinta bukan hanya konsep romantis, tetapi strategi nyata dalam membentuk karakter bangsa yang berakhlak, berempati, dan berdaya saing. Seminar ini adalah komitmen ISNU Sidrap untuk memperkuat nilai-nilai pendidikan Aswaja sekaligus menyongsong Pra Konfercab V PCNU Sidrap,” tegas Ismail Ma’sa.

Sementara itu, Sekretaris Umum Tanfiziyah PCNU Sidrap, Mashuri, S.Ag., M.E., dalam sambutannya memberikan apresiasi atas langkah progresif PC ISNU Sidrap yang terus mendorong inovasi di bidang pendidikan.

Kepala Kemenag Sidrap, Dr. H. Muhammad Idris Usman, juga menegaskan pentingnya peran ISNU dalam membangun pendidikan yang berkeadaban di daerah.

Dalam kesempatan yang sama, Dr. H. Basnang Said, S.Ag., M.Ag., yang secara resmi membuka seminar, menyampaikan pesan mendalam bahwa cinta harus menjadi ruh dari seluruh proses pembelajaran.

 “Cinta adalah ruh pendidikan. Dari cinta lahir semangat memberi, mengabdi, dan membangun peradaban,” ungkapannya

Suasana seminar berlangsung hangat dan penuh gagasan. Dalam sesi materi, Dr. H. Saprillah, M.Si. dari Balai Litbang Agama Makassar tampil inspiratif membawakan paparan tentang makna cinta dalam kurikulum pendidikan modern.

 “Cinta dalam pendidikan adalah energi moral yang menumbuhkan kedisiplinan, kejujuran, dan semangat belajar tanpa pamrih,” ujarnya.

Di akhir acara, peserta terlibat aktif dalam sesi diskusi yang menghasilkan berbagai gagasan konstruktif. Harapannya, seluruh ide yang lahir dari forum ilmiah ini dapat menjadi kontribusi nyata bagi pengembangan pendidikan di Kabupaten Sidenreng Rappang serta memperkuat langkah menuju Konfercab V PCNU Sidrap.

Seminar Nasional ISNU Sidrap kali ini bukan hanya forum ilmiah, tetapi juga momentum spiritual dan intelektual dalam meneguhkan cinta sebagai fondasi pendidikan dan peradaban bangsa.