KABAR ZODIAC.COM, SIDRAP — Suasana haru dan penuh rasa syukur menyelimuti kediaman keluarga Abd. Bashit Asri Kasman di Jl. Angkatan 66 No. 134, Poros Rappang–Pangkajene, Kadidi, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidrap, Rabu (10/12/2025). Keluarga, kerabat, tokoh masyarakat, hingga perwakilan pemerintah daerah hadir dalam acara Taushiyah menjelang keberangkatan Bashit untuk melanjutkan studi ke Mesir.

Acara dimulai pukul 13.00 Wita dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Asriani Abu, S.Pdi, yang mengawali kegiatan dengan suasana khidmat dan penuh keberkahan.
Dalam penyampaiannya, AG. H. M. Asri Kasman, Lc ayahanda Bashit menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan seluruh hadirin. Ia mengungkapkan bahwa momen ini menghadirkan kembali kenangan 43 tahun silam saat dirinya juga berangkat menuntut ilmu ke Kairo, Mesir.

Saat itu, ia mendapat wejangan langsung dari KH. Abdul Muin, atau yang dikenal sebagai Kali Sidenreng. Pesan penuh makna itu kembali ia sampaikan kepada putranya:
“Berangkatlah ke Mesir menimba ilmu, dan pulanglah membawa emas murni. Jangan menjadikannya cincin, kalung, atau gelang, agar kelak dirimu tidak diperlakukan seperti cincin, kalung, atau gelang.”
AG. Asri Kasman juga menjelaskan bahwa nama “Bashit” dipilih sebagai bentuk penghormatan kepada seorang qari besar asal Mesir.

Sambutan pemerintah daerah disampaikan oleh Asisten Pembinaan Masyarakat, H. Bahtiar, mewakili Bupati Sidrap. Ia menegaskan bahwa Pemkab Sidrap sangat mendukung keberangkatan generasi muda untuk menuntut ilmu agama di Timur Tengah, sejalan dengan misi bupati dan wakil bupati menjadikan Sidrap sebagai lumbung ulama.

Ia berpesan agar Bashit:
•    Menjaga nama baik keluarga, daerah, dan negara,
•    Maksimal dalam belajar serta cepat beradaptasi,
•    Dan kelak kembali mengabdi, memperbaiki serta memberi pencerahan bagi masyarakat Sidrap seperti jejak sang ayahanda.

Acara dilanjutkan dengan taushiyah penuh makna oleh
AG. Prof. Dr. KH. Andi Adrus, Lc., MA,
Wakil Rektor II UIN Alauddin Makassar sekaligus
Ketua Ikatan Cendekiawan Alumni Timur Tengah (ICATT) Sulsel.
Dalam penyampaiannya, beliau mengingatkan pentingnya “investasi pada manusia” yang sering kali terlupakan, karena banyak yang lebih memilih investasi pada properti. Ia memberi apresiasi mendalam kepada Anre Gurutta H. Asri Kasman atas komitmennya mendidik generasi penerus.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin
Ust. H. Abdullah Wahab, Lc., MA,
Pimpinan Ma'had Kajian Kitab Kuning Al-Azhar As-Syariif, Amassangang, Pinrang.
Doa dipanjatkan agar Bashit diberi kelancaran dalam perjalanan, keberkahan dalam ilmu, serta kembali membawa manfaat besar bagi agama, masyarakat, dan daerahnya